Sedikit Cerita - Ke Warung
Asiknya belanja diwarung itu kebanyakan yang punya ramah-ramah.
But not all of them.
Paling suka itu belanja diwarung yang dijagain sama nenek nenek kakek kakek.
Kebanyakan dari mereka itu ngewarung bukan prioritas untuk nyari duit.
Tapi sebagai penghibur atau kegiatan buat mereka.
Biar, dari pada ga ngapa-ngapain.
Tapi memang benar.
Orang tua lanjut usia bagus dibiasakan dengan kegiatan sibuk yang sederhana.
Ini bisa melatih daya ingat dan mengurangi mudah lupa.
Which is bergerak dan berpikir ringan itu bagus.
It's help them to survive, especially kalo mereka hidup mandiri tanpa ada yang jagain.
Lewat ngewarung mereka tetap bertemu banyak orang.
Anak sibuk kerja.
Belum lagi mereka ga serumah.
Dan ada pula yang keluar kota.
Trus. Cucu. Pasti ikut anak.
Lagian cucu sibuk sekolah. Les ini itu.
Pun mau ke rumah nenek kakek. Mesti anaknya yang ngantar dulu.
Dan kebanyakan itu susah. Jarang untuk bisa pulang sesering itu.
Bukan berati si anak ga peduli.
Tapi dia punya tanggungjawab untuk menafkahi keluarganya dan merawat orang tuanya juga.
And.
It's all need materi.
Need money.
Butuh fulus.
Untuk memuluskan kegiatan tersebut.
Anyway.
Aku kalo belanja ke warung suka nyari warung yang kecil.
Contohnya tadi aku mau beli beras.
Baru aja ngestandarin motor, udah disambut senyum sapa sama nenek-nenek.
Kali ini bukan yang punya warungnya. Tapi pembeli yang juga teman pemilik warung.
Disenyumin gitu aja. Hati ku udah kerasa hangat. Tentram.
Hilang suntuk gabut aku yang butuh dekat sama keluarga.
Inilah indahnya di perantauan.
Ketika aku bosan. Aku selalu keluar.
Jalan sana sini. Masuk gang ini itu.
Kalo ada perlu beli sesuatu singgah sebentar di warung warung.
And that's why i like to going around.
0 coment�rios